Review Anime Soul Eater


AsmiReview - Dalam kesempatan kali ini saya akan mencoba me-review salah satu anime populer, Soul Eater. Anime ini menceritakan tentang sekolah yang dibangun oleh Shinigami, dimana disekolah tersebut berkumpul para pemegang senjata (meister) dan senjata yang menyerupai manusia. Tugas setiap meister adalah menjalankan misi dari shinigami. Selain daripada itu, setiap meister juga harus mendapatkan gelar "Death Scythe" untuk senjatanya, dengan cara mengumpulkan 99 jiwa roh jahat dan 1 roh penyihir terkuat.

Maka, seorang meister dengan senjatanya Soul. Bersama kedua temannya, Death the Kid dan Black Star bersama-sama menjalankan misi yang diberikan shinigami. Dalam perjalannya, mereka menemui banyak musuh. Ayah Maka, "Spirit" adalah sebuah senjata yang telah mendapat gelar "Death Scythe", dimana meisternya adalah Ibu nya Maka sendiri. Maka dan teman-teman harus menaklukkan raja iblis terkuat yaitu Kishin (asura). Dia yang telah membuat dunia shinigami menjadi tidak stabil dan menularkan virus "kegilaan".

Apa yang membuat Anime ini Menarik?

Soul Eater memiliki adegan pertarungan yang seru dan mengagumkan. Sekali nonton anime ini, saya jamin kalian pasti suka adegan pertarungannya. Dengan senjata yang dapat berubah bentuk menjadi manusia, semakin membuat kita tertarik untuk mengikuti ceritanya. Dalam anime Soul Eater juga diselipkan jurus-jurus rahasia yang hanya dapat digunakan meister dalam keadaan sangat terdesak. Seperti Maka, dapat mengubah Soul menjadi "Majogari" dan "Majinggari", yaitu sabit yang dapat menebas benda sekeras apapun. Grafis yang ditampilkan juga tidak mengecewakan, apalagi saat Soul berubah menjadi Majogari, efek yang dikeluarkan sungguh mengagumkan.

Apa yang sedikit menganggu Anime ini?

Ending yang kurang memuaskan. Berbeda dengan versi manga nya, di Anime Soul Eater, Maka hanya menggunakan tangan kosong saat mengalahkan musuh terakhirnya, Kishin (asura). Disini saya sedikit kecewa, karena Soul tidak berapa digunakan. Sedangkan di serial manga nya, Maka berubah bersama Soul menggunakan mode demon. Soul berubah menjadi sabit yang menyatu dengan piano, tampilannya sangat epic. Jujur saya menunggu saat itu ketika ending nya, namun tidak terjadi seperti harapan. Maka meninju dengan tangan kosong ke arah wajah Kishin, dan Kishin pun terlempar, K.O.

Dan inilah penilaian saya untuk anime Soul Eater dengan rate score 1-10 :
Story
7.8
Jalan cerita sudah bagus, namun agak sedikit mengecewakan dibagian ending nya.
Music
7.3
Musik background dalam anime ini terbilang standar, tidak begitu spesial. Untuk OST nya, saya suka Opening pertama, dan Ending kedua nya.
Graphic 
8.6
Grafik visual yang keren, cukup membuat kita terkesan saat menonton anime ini.
Kesimpulannya, anime Soul Eater ini sangat menarik untuk kita ikuti. Adegan pertarungan yang menegangkan dan seru membuat kita ingin terus mengikuti episode per episodenya. Recommend!

Related Posts:

0 Response to "Review Anime Soul Eater"

Post a Comment